Rabu, 01 Agustus 2018 17:18

MEDIA MASSA JAKARTA BERKUMPUL DI BALI UNTUK BELAJAR SURFING

Acara ini diselenggarakan oleh Rip Curl untuk membuat para wartawan media massa (Jakarta) merasakan pengalaman berselancar serta surfing lifestyle di Bali selama 3 hari.

Mungkin terdengar membosankan jika kami tiada hentinya berkata bahwa Indonesia merupakan surga yang tepat untuk memiliki pengalaman berselancar. Air Hangat, ribuan tempat berselancar dan Ombak untuk semua jenis selera, pemandangan yang indah, orang-orang yang hangat dan ramah yang akan tetapi sebagian besar penduduk Indonesia tidak menyadari akan kenyataan emas ini.

Setiap tahun jutaan orang Barat melakukan perjalanan ke Indonesia, Bali, Mentawai, Jawa, Rote, Sumbawa, Sumba dan begitu banyak pulau lain yang dimandikan oleh Samudera Hindia, untuk mendapatkan pengalaman berselancar terbaik dalam hidup mereka.

Rip Curl Padang Cup, kompetisi surfing bagi peselancar profesional yang terjadi setiap tahun sejak 2006 adalah acara khusus yang memberikan kesempatan bagi peselancar profesional Indonesia terbaik untuk bertemu dengan peselancar profesional dunia terbaik di salah satu ombak terbaik di dunia - Padang Padang, dan di sana membuat barel terbaik untuk memenangkan hadiah uang total 100.000 Dolar AS. Jadi Rip Curl setiap tahun juga mengundang beberapa media selancar paling ikonik Indonesia untuk membuat pertemuan khusus tentang acara ini dan tentang berselancar.

Pertemuan ini bertujuan untuk menjelaskan kepada media massa apa tujuan dari Rip Curl Padang Cup dan juga memberikan sedikit gambaran bagaimana surf lifestyle dan surfing kepada para jurnalis yang bergabung.

Pada Jumat lalu hingga Minggu, 27 hingga 29 Juli, Jurnalis dari beberapa media massa besar di Jakarta terbang ke Bali berkumpul dalam tiga hari untuk pantai, berselancar, matahari, dan getaran yang positif lainnya.

Alexander Kusumapradja 31 tahun, dari Cosmopolitan Magazine mengatakan, "Saya suka acara ini karena ini cocok dengan DNA Rip Curl itu sendiri, ketika kami mendengar / berpikir tentang Rip Curl, kami akan segera memikirkan tentang surfing dan bagaimana mereka menjadi bagian dari gaya hidup budaya berselancar. Acara ini menyenangkan karena mereka benar-benar membiarkan kami mengalaminya terlebih dahulu melalui kegiatan seperti wakeboarding dan pelajaran selancar. Saya kira kebanyakan dari kita hanya tahu berselancar santai dan tidak pernah memiliki kesempatan untuk mengalaminya secara langsung. Terima kasih kepada Rip Curl , kami tahu betapa beratnya surfing itu dan bagaimana itu benar-benar memang olahraga yang menyenangkan."

Alexander on the front and Eris (Kompas.com) sedang bersiap untuk belajar surf stand up paddle.

Lufti Zulkarnaen 45 tahun, Jurnalis dari SCTV mengatakan "Pendapat pribadi saya terhadap event Rip Curl Cup Padang Padang sangat bagus dan menarik, namun itu pendapat saya sebagai orang awam yang tidak begitu mengerti tentang olahraga surfing, maksud saya Rip Curl mengemas acara ini dengan sangat menghibur, baik untuk peserta maupun penonton. Sehingga saya yang tidak begitu mengerti surfing tetap bisa menikmati acara ini. Dan secara khusus, Bali adalah tujuan wisata paling populer di Indonesia, karena itulah gelaran event seperti Rip Curl Padang Padang sangat baik untuk citra pariwisata Indonesia.

 

Menurut wawancara saya tahun lalu dengan beberapa surfer Indonesia, mereka-pun sangat menikmati acara inj, karena acara seperti Rip Curl Cup bisa menjadj ajang buat mereka untuk unjuk kebolehan merasakan atmosfer turnamen dengan surfer surfer Internasional terbaik."

"Banyak sekali yang saya suka, mukai dari belanja bareng (hahahaha) "meet and greet" dengan peserta, media trip, etc....namun bagi saya pribadi, yang saya paling suka adalah bisa bertemu dan mengenal orang baru" tutup Zoel.

Juga Dinny Muita dari Liputan6.com mengatakan kepada kami: "Dua hal yang perlu disoroti tentang acara rip curl adalah kegiatan selancar dan aktivitas air lainnya. satu, saya sangat senang ketika bergabung dengan acara ini, jamuan makanan, aktivitas, dan orang-orang menarik yang terlibat sangatlah seru. Tentu saja, Bali entah bagaimana memberi saya getaran liburan meskipun saya sedang bekerja. yang kedua, Sebelum saya bergabung dengan acara ini, saya pikir peselancar memiliki kehidupan yang malas karena mereka menghabiskan sepanjang hari hanya untuk berselancar dan terkadang pesta. Perspektif telah berubah sedikit karena mereka juga peduli tentang menjaga kebersihan alam. Jadi, sementara surfer dapat melakukannya lebih untuk alam, itu harus menjadi dukungan.

Eris dari Kompas.com mengatakan kepada kami _ "Rip Curl memiliki peran yang sangat baik dalam memajukan selancar dengan kompetisi Rip Curl Padang Cup. Selain melakukan surfing, Rip Curl juga memiliki peran yang baik dalam meningkatkan pariwisata Bali. Pengalaman mengikuti Acara Rip Curl ini luar biasa, saya sangat menikmati, terutama dengan keindahan Bali. Yang paling mengesankan adalah ketika saya mengikuti pelatihan mendayung di Pantai Sanur. Dengan arahan instruktur, saya bisa mengalahkan rasa takut ".

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top