Sabtu, 25 November 2017 23:01

SURFER NO 1 DI WSL ASIA, RIO WAIDA BERKESEMPATAN MENGIKUTI WQS 6.000 dan 10.000 TAHUN DEPAN

Waida telah menjadi peselancar muda yang menonjol di arena selancar kompetitif di Asia sejak ia mulai berkompetisi lokal di Bali.

Pada hari ini saat pemberian hadiah kepada pemenang Taiwan Open di Jinzun Harbor in Taiwan, surfer Indonesia Rio Waida menerima trophy WSL asia dari pihak WSL Steve Robertson untuk prestasinya mencapai posisi pertama dalam ranking WSL Asia 2017.

Rio berada diatas 165 surfer lainnya yang terdaftar di Qualifying Series surfer untuk WSL Asia 2017. Dengan prestasi dan poin tinggi yang didapat oleh Rio pada tahun 2017, Rio berhak untuk bersaing dalam acara Seri Kualifikasi dengan nilai tertinggi di seluruh dunia tahun depan, memberinya kesempatan untuk mendapatkan langkah besar lebih dekat ke babak kualifikasi Kejuaraan Dunia. 

Untuk tahun depan Rio berkesempatan untuk bersaing di QS 6000 yakni 6.000 poin dan hadiah $150.000 dan QS 10.000 yakni 10.000 poin dan hadiah $260.000 yang itu artinya setiap hasil yang baik akan memberikan poin yang besar dan juga pundi hadiah yang besar untuk surfer muda berusia 18 tahun asal Bali ini.

Waida telah menjadi peselancar muda yang menonjol di arena selancar kompetitif di Asia sejak ia mulai berkompetisi lokal di Bali, dan berkat sponsornya Quiksilver dan dukungan keluarganya termasuk klub selancar Padma Boys, dia berkompetisi secara internasional di Eropa, Australia, Jepang dan semua area Asia, dan berselancar dengan legenda surfing seperti Kelly Slater, Jake Paterson, dan banyak peselancar pro lainnya.

Jika melihat hasil yang selama ini didapat dan juga kualitas surfing Rio yang stabil bahkan cenderung meningkat, bukan tidak mungkin rasanya jika Rio Waida nantinya dapat mewakili Indonesia di panggung WSL Championship Tour.

Tipi Jabrik dari ASC mengatakan kebahagiaannya atas hasil yang diraih Rio Waida. "Apa yang telah kita lakukan selama setahun terakhir dengan ISC pertama dan kemudian ASC menciptakan jalur bagi peselancar di Indonesia dan Asia untuk mencapai tahap selancar dunia, jadi ini adalah pahala besar atas usaha kita. Kini dengan WSL Asia semakin mudah bagi peselancar seperti Rio dan generasi berikutnya untuk mewujudkan impian mereka dalam mengikuti World Championship Tour menjadi lebih dekat dengan kenyataan. Semoga tahun depan Rio bisa maju dengan Oney (Anwar) dalam tur QS dan mungkin dalam 2-3 tahun ke depan kita bisa melihat salah satu dari mereka di WCT. "

 

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top