Ketegangan di kompetisi Krui Pro 2017 masih berlanjut baik di divisi wanita maupun pria. Para kompetitor saling tendang menendang dengan sportif demi berlanjut ke babak selanjutnya dan meraih kemenangan. Di divisi wanita, kompetisi telah menginjak babak semifinal. Meskipun, tak tersisa satupun surfer asal Indonesia yang berhasil maju ke babak ini, namun mereka telah melakukan yang terbaik. Untuk divisi ini, di babak semifinal tersisa dua surfer asal Jepang dan dua surfer asal Australia.

Salah satu surfer asal Jepang yang berhasil masuk ke babak semifinal yakni Minori Kawaii mengatakan dalam wawancara ASC "Benar-benar bahagia bisa masuk ke babak semifinal di kompetisi ini. Sebagai QS 1,000 tentunya saya benar-benar ingin menang agar dapat memperbaiki poin saya dalam Qualifying Series," Kawaii menambahkan "Ketika saya melihat ombak disini dalam internet, saya agak khawatir karena saya pikir akan berat, tetapi ketika saya di line up, saya merasa bersyukur bisa surf di ombak sesempurna ini"tutupnya.

Hasil babak putaran 1 dan 2 divisi wanita

Beralih ke divisi pria, Indonesia masih memiliki harapan karena tersisa 4 surfer yakni Dede Suryana, Garut Widiarta, Dylan Longbottom dan I. Artana yang akan berlaga di kompetisi yang kini menginjak babak putaran ketiga.

Garut Widiarta di hari kemarin adalah surfer yang paling menonjol dengan kinerja surfingnya yang cepat dan superpower. Surfer asal Bali ini begitu sangat menikmati sesi heat nya kala itu.

"Saya benar-benar suka surfing kiri!"ungkap Garut. "Saya belum pernah kesini dan mencoba surf disini sebelumnya, dan saya tidak percaya bagaimana sungguh menyenangkannya ombak ini. Papan selancar ini kira-kira berumur 3 tahun, dan pada menit terakhir saya memutuskan untuk memakai papan ini dan ternyata sempurna untuk spot Ujung Bocur ini"

Dukungan kami masih terus berlaju untuk para surfer Indonesia yang tersisa.