Pada bulan Desember 2018, kematian Fabrizio Stabile, peselancar berusia 29 tahun, setelah diserang amoeba Naegleria fowleri di kolam ombak buatan Texas buatan Waco, membuat pers dunia berbicara dan membuat semua orang heran. seperti apa "amuba pemakan otak".

Kasus Amuba ini jarang terjadi, tetapi menurut catatan memiliki tingkat kematian yang tinggi (+ 97% kasus) dan ditandai dengan menghancurkan jaringan otak. Amuba umumnya ditemukan di danau, sungai dan sumber air panas dan lebih memilih air tawar yang hangat. Ia masuk ke dalam air paling sering melalui tanah, baik lumpur atau garis air, dan mungkin ada untuk satu hari dan menghilang pada hari berikutnya, tetapi episode infeksi jarang terjadi.

Naegleria fowleri tidak menyebabkan penyakit jika tertelan, tetapi dapat berakibat fatal jika masuk ke hidung, yang dapat terjadi pada orang yang menyelam, bermain ski air atau kegiatan air lainnya.

Setahun setelah membunuh korban yang mematikan, amuba yang ditakuti membunuh Amerika Serikat lagi di taman air ketika Eddi Gray, seorang pria berusia 50 tahun, berkontak dengan Naegleria fowleri setelah berenang di danau buatan Taman Air Danau Fantasi Hope. Mills, North Carolina, 12 Juli lalu.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, Naegleria fowleri hanya menginfeksi 145 orang di Amerika Serikat dari tahun 1962 hingga 2018, tetapi kedekatan antara dua episode mematikan ini sekali lagi menimbulkan kekhawatiran tentang keselamatan kesehatan masyarakat di tempat rekreasi kolam air.