Kompetisi Taiwan Open Junior Championship telah berhasil melewati babak putaran pertama baik untuk divisi pria maupun wanita. Surfer-surfer Indonesia yang bersaing di kompetisi ini berhasil tampil memukau dan membuat beberapa surfer lainnya segan.

Rio Waida berhasil memposting nilai tertinggi dalam heatnya saat itu melawan Toy Tanaka dan Coli Alves. Dalam jurnal online WSL Rio pun dipuji-puji bakal menjadi salah satu lawan tersulit untuk ajang Taiwan Pro tahun ini. Mengingat di tahun lalu Rio berhasil menempati kemenangan di peringkat ketiga dan bukan hal yang mustahil jika tahun ini Rio akan kembali naik podium dengan hasil yang lebih baik.

"Saya sudah di sini selama satu minggu dan saya berada di sini untuk QS tahun lalu, jadi saya merasa seperti tahu gelombang ini dengan sangat baik," kata Waida. "Susah untuk bisa berdiam menonton sepanjang hari dan menunggu datangnya giliran heat saya tiba karena ombak sangat menyenangkan sehingga saya hanya ingin keluar untuk berselancar. Itu adalah heat yang sangat menyenangkan, saya bisa melakukan beberapa pengudaraan. Saya benar-benar merasa senang dan benar-benar menikmati berada di sini di Taiwan dengan junior terbaik dari seluruh dunia. "

Berhasil menempati posisi pertama di heatnya dalam babak pertama membuat Rio berhak untuk loncat maju ke babak ketiga.

Selain Rio Waida, ada Ketut Agus yang juga tak kalah tampil hebatnya. Meskipun Ketut harus rela berada di posisi kedua dalam heat nya, namun kehebatan aksi surfingnya saat itu sangatlah membuat gentar lawannya. Ketut berhasil memposting skor tertinggi di heatnya tersebut melawan Caleb Tancred dan Lenny Jensen. Berada di posisi kedua membuat Ketut harus kembali berjuang di babak kedua untuk bisa maju ke babak ketiga.

Selain Di divisi pria yakni Rio dan Ketut yang tengah berjuang. adapula di divisi wanita Kailani Johnson yang juga sedang bertarung melawan surfer-surfer junior terbaik di seluruh dunia. Kailani tampil cukup baik di babak putaran pertama meskipun itu belumlah cukup membuatnya menang di heat dan berjalan mulus ke babak ketiga. Sama hal nya seperti Ketut Agus, Kailani juga harus kembali berusaha menang di babak kedua agar ia bisa lanjut bersaing di Taiwan Open Junior Championship.

Dukungan dan harapan besar tentunya tertuju untuk ketiga surfer ini untuk bisa meraih gelar juara dunia junior tour tahun ini. Go Rio, Go Ketut dan Go Kailani!!! Indonesia Bisa!

Kompetisi diperkirakan akan dilanjutkan besok pagi waktu setempat. Panteng terus Pemburuombak.com untuk info terkini kompetisi Taiwan Open Junior Chamoionship.