BALI BANJIR, INILAH BENTUK PROTES SEORANG DIVER TERHADAP KEADAAN INI Pict by : Putu Sudarimbawa/Facebook
Kamis, 02 Februari 2017 12:49

BALI BANJIR, INILAH BENTUK PROTES SEORANG DIVER TERHADAP KEADAAN INI

Ada lokasi baru untuk diving...

Akhir akhir ini cuaca di Bali memang begitu buruk. Hujan turun hampir setiap hari dengan komposisi yang cukup deras. Intensitas hujan yang cukup sering ini menyebabkan beberapa tempat di Bali dilanda banjir. Tentunya faktor penyebab bukan hanya karena hujan, tetapi seperti kita tahu masalah Bali yang begitu dalam adalah masalah sampah yang hingga kini belum teratasi serta merajalelanya pembangunan yang membuat daya serap tanah menjadi berkurang.

Salah satu daerah yang tergenang banjir adalah Pemuteran, Singaraja Gilimanuk. Bentuk protes dilakukan oleh seorang scuba diver lokal yang sengaja beratribut lengkap sperti ingin diving, dan mengatakan di sosial media bahwa Jl. Pemuteran adalah salah satu spot dive terbaru.

Diver bernama Putu Sudarimbawa yang merupakan warga asli Pemuteran ini merasa miris dengan keadaan areanya saat ini. Ia menyalahkan pembangunan yang merajalelalah yang membuat banjir ini menjadi rutin datang setelah hujan deras. Putu mengatakan, dahulu sebelum banyak turis, daerah in tidak pernah terkena banjir dan selalu aman. Namun kini ia amat menyayangkan dan meminta pemerintah untuk bertindak atau melakukan penyelamatan bagaimanapun caranya.

Terjadinya keadaan seperti ini tak lantas kita harus saling tunjuk siapa yang salah. Jika kita teliti lebih dalam bagaimana masyarakat Bali sendiripun masih dengan seenaknya membuang sampah sembarangan, bahkan turis lebih peduli akan sampah dengan membuang sampah pada tempatnya. Lalu, pemerintah juga seharusnya dengan tegas membuat sistem pembuangan sampah di setiap tempat di Bali. Kami ingat ketika kami berada di pantai Kuta, betapa sulitnya kami menemukan tempat sampah kala itu. Dan kami pikir, itulah alasan mengapa masih banyak orang buang sampah sembarangan. Itu jika kita lihat banjir karena masalah sampah.

Jika banjir karena masalah pembangunan yang merajalela, kembali lagi ke pemerintah untuk memberlakukan izin pembangunan dengan pemikiran panjang yakni memikirkan dampak yang terjadi pada area sekitar.

Karena dengan kejadian ini, tidak bisa menyalahkan satu pihak. Pemerintah memang harus bertindak, tetapi masyarakat juga harus membantu.

 

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top