Senin, 05 September 2016 10:48

WISATAWAN KECEWA, GERHANA MATAHARI DI BENGKULU TIDAK TERLIHAT

Wisatawan telah lama menunggu untuk mengabadikan, namun gerhana matahari tertutup awan kelabu..

Sebuah gerhana matahari parsial terlihat di lebih dari 124 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia pada hari Kamis. Dan Di Bengkulu Selatan, berkesempatan melihat fenomena alam itu selama 34 menit. "Bengkulu merupakan daerah beruntung, karena tidak semua daerah akan dapat melihat gerhana," kata Litman, kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu.

Gerhana matahari tersebut hanya terlihat di bagian selatan dari Sumatera Barat, bagian tenggara Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan bagian barat Jawa Timur. Jalur gerhana matahari parsial hanya dapat diamati saat matahari terbenam, saat lewat melintasi Samudra Atlantik, bagian tengah Afrika, Madagaskar dan Samudra Hindia.

Bengkulu sebagai daerah terlama yang dapat menikmati Gerhana Matahari Ini dipastikan memberikan pemandangan yang indah saat matahari terbenam, ditambah dengan eksotisnya pantai Bengkulu. Setidaknya itulah yang dipikirkan oleh beberapa wisatawan yang antusias ingin melihat secara langsung penampakan gerhana matahari tersebut. Namun cuaca berkata lain, gerhana matahari tak terlihat, nbanyak wisatawan dan warga setempat yang telah menunggu lama untuk mengabadikan dan menyaksikan namun berakhir kecewa.

"Saya sejak pukul 17.00 WIB sudah datang ke lokasi objek wisata Tapak Padri untuk menyaksikan gerhana matahari cicin, tapi sampai pukul 18.00 WIB tidak terlihat sama sekali," kata Herman, salah seorang warga Kota Bengkulu. Ia mengatakan, sampai pukul 18.00 WIB tidak terlihat gerhana matahari, langsung meninggalkan Tapak Padri dan pulang ke rumah. Herman sudah menunggu sekitar satu jam, tapi gerhana matahari tidak terlihat diatas wilayah Bengkulu.

Sementara itu, Prakirawan BMKG Bengkulu, Haris mengatakan, tidak terlihatnya gerhana matahari cincin di wilayah Kota Bengkulu, karena terhalang awan. Sebab, dalam beberapa hari terakhir wilayah Bengkulu, diselimuti awan mendung. Dengan demikian, gerhana matahari yang melintasi wilayah Bengkulu, pada Kamis sore sekitar pukul 17.38 WIB tidak terlihat dengan mata telanjang. Sedangkan di wilayah Selatan Bengkulu, gerhana matahari cincin terlihat tipis, karena terhalang awan sedikit agak tebal di atas wilayah tersebut. Padahal, prediksi BMKG Bengkulu, gerhana matahari cicin terlihat jelas oleh mata telanjang di daerah tersebut, katanya.

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top