10 WQS EVENT AKAN DIGELAR DI INDONESIA DI 2018 MENDATANG Garut Widiarta di kompetisi Rip Curl Padang Cup
Kamis, 23 November 2017 23:49

10 WQS EVENT AKAN DIGELAR DI INDONESIA DI 2018 MENDATANG

10 acara dalam kalender WQS, mulai bulan April sampai Oktober:

Jadwal World Surf League (WSL) telah terungkap. Pemburu Ombak telah memuat di artikel sebelumnya tentang dimana saja panggung-panggung World Champion Tour untuk tahun depan akan digelar. Indonesia tepatnya di Keramas, Bali dipilih menjadi salah satu panggung WSL CT untuk pertama kalinya yang mana akan digelar pada tanggal 27 Mei - 9 Juni, 2018.

Sedangkan untuk acara seri kualifikasi alias Qualifying Series, Indonesia memperoleh keunggulan istimewa untuk musim tahun depan. Tercatat akan diadakan 10 acara dalam kalender WQS, yang berlangsung mulai bulan April sampai Oktober:

 

- Krui Pro (QS1,500), Krui, 15 - 20 April

- Komune Bali Pro (QS1,500), Keramas, 25 - 29 April

- Mentawai Pro (QS1,500), Lances Right, 9 - 13 Mai

- West Sumbawa Pro (QS1,000), Yoyo’s, 29 Juni - 3 Juli

- Nias Pro (QS1,000), Lagundri Bay, 24 - 28 Juli

- Cimaja Pro (QS1,000), Jawa Barat, 8 - 12 Agustus

- Hello Pacitan Pro (QS1,500), Watu Karung , 16 - 20 Agustus

- Simeulue Pro (QS1,000), Pulau Simeulue, Aceh, 5 - 8 September

- Rote Pro (QS1,000), Rote , 12 - 16 September

- Lakey Peak Pro (QS1,000), Sumbawa, 11 - 15 Oktober

 

Kemenangan besar untuk Indonesia, peselancar Indonesia, dan semua peselancar yang bersaing dalam WSL Qualifying Events. Di tahun 2018 nantinya akan menjadi sebuah ujian kelayakan untuk gelombang Indonesia dan mempersiapkan ombak Indonesia untuk menyambut kompetisi yang sangat penting di World Championship Tour di tahun 2019 mendatang.

Perubahan lain yang lebih besar pada WQS Calendar juga, kembalinya Aragam Bay, Sri Lanka, antara 18 dan 24 Juni, uji status QS6,0000; serta kembalinya kejuaraan surfing ikonik, Cold Water Classic (QS1, 000), di Steamer Lane, California, dari 18-21 Oktober. Terakhir, Martinique Surf Pro, di Basse Point, Martinique, 17-24 Maret, menjadi campuran QS3,000 (pria dan wanita).

 

 

Dengan begitu banyaknya kompetisi WSL dan WQS yang direncanakan akan digelar di Indonesia, tentunya membuktikan bahwa mata dunia memang sedang tertuju pada Indonesia yang merupakan salah satu negara maritim terbesar di dunia yang memiliki berbagai ombak sempurna bahkan terbaik di dunia.

Kini para surfer Indonesia yang tengah berjuang untuk masuk ke panggung WCT memiliki kesempatan lebih besar untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan meraih mimpi mereka.

 

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top