Jika kita lihat siapa atlet yang menonjol di kompetisi tahapan kedua tour WSL yakni Margaret River, tentu mata kita akan tertuju pada juara dunia 2016 John John Florence. Surfer asal Hawaii ini berlaga begitu mempesona. John John benar benar meningkatkan kinerja surfingnya dengan rata rata skor 19 bahkan hampir 20 di setiap heatnya.

Dalam analisis akhir oleh komentator WSL Barton Lynch (Juara Dunia berselancar ASP pada tahun 1988) menyatakan bahwa ia tidak pernah melihat beragam manuver yang dilakukan oleh seorang atlet dalam kompetisi dengan kondisi ombak yang sulit seperti Margaret River. Dengan kelihaiannya dalam menunjukkan berbagai manuver, John John dinobatkan sebagai "Show Man" di WSL World Tour.

John John sempat bertemu dengan Jack Freestone surfer asal Australia. John John meninggalkan jauh Jack dengan skor memukau yakni 9.37 dan 9.90. Dalam pertandingan ini, komentator dan khalayak sudah mulai mencium aroma "on fire" John John untuk meraih kemenangan.

Menang melawan Jack Freestone, John john maju ke babak penentuan alias final. Berhadapan dengan surfer asal Amerika bernama Kolohe Andino yang kini menduduki posisi keempat top rank WSL. Seperti diduga, John John kembali melahap ombak terbaik dalam heat ini, skor 9.63 dan 9.40 pun iya kantongi dan berhasil unggul dari Andino yang kala itu mencetak skor jauh dari John JOhn yakni 13.60.

Ranking WSL Men’s Jeep Leaderboard (setelah Drug Aware Margaret River Pro):

1 - John John Florence (HAW) 16 500

2 - Owen Wright (AUS) 15 500

3 - Kolohe Andino (USA) 12 000

4 - Jordy Smith (ZAF) 9200

4 - Adriano De Souza (BRA) 9200

Masa tunggu dari kompetisi tahap berikutnya yakni Rip Curl Pro Bells Beach akan dimulai pada tanggal 12 hingga 24 April.

John John menjunjung tinggi trophi kemenangan Margaret River. Photo by : WSL