Kamis, 31 Januari 2019 18:20

PRO DAN KONTRA : TAMAN NASIONAL KOMODO AKAN DITUTUP UNTUK SEMENTARA SELAMA 1 TAHUN

Penutupan bertujuan untuk meningkatkan populasi komodo yang dikatakan semakin berkurang.

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan akan menutup sementara primadona wisata NTT yakni Pulau Padar dan Pulau Rinca sebagai tempat tinggal Komodo. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya meningkatkan populasi komodo, dan juga rusa yang menjadi makanan utama hewan purba tersebut. Pemerintah NTT akan melakukan penataan terhadap kawasan Taman Nasional Komodo agar menjadi lebih baik, sehingga habitat komodo menjadi lebih berkembang.

Hingga saat ini hal tersebut masih menjadi rencana yang masih belum diketahui kapan akan direalisasikan.

Mencuatnya kabar penutupan Taman Nasional Komodo menghadirkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Banyak masyarakat, terutama yang mendapatkan penghasilan dari sektor pariwisata ini menyayangkan jika Taman Nasional harus ditutup. Tentunya mereka tidak setuju karena mata pencaharian kebanyakan warga disana adalah berasal dari Taman Nasional Komodo tersebut.

Namun di sisi lain, pemerintah setempat berpendapat bahwa penataan kawasan komodo dilakukan sebagai bentuk perlindungan yang dilakukan negara terhadap komodo yang menjadi habitat langka dan dilindungi dari kepunahan.

Yang jelas apapun keputusan yang dilakukan harus dilihat dan dipertimbangkan sisi baiknya dari segi masing-masing. Baik untuk warga setempat, maupun untuk kelangsungan hidup Komodo sendiri yang merupakan hewan yang dilindungi.

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top