Sabtu, 30 Desember 2017 02:14

6 KEJADIAN BESAR DALAM SURFING SELAMA TAHUN 2017

Pergantian tahun baru tentunya selalu menyisakan sebuah hal yang spesial bagi kita semua, begitu juga bagi para pelaku surfing..

Tahun 2017 segera berakhir. Kita semua bersiap untuk menyongsong tahun 2018 yang sebentar lagi tiba. Pergantian tahun baru tentunya selalu menyisakan sebuah hal yang spesial bagi kita semua. Setiap individu biasanya menargetkan sebuah atau beberapa resolusi yang harus dicapai untuk tahun mendatang.

Dalam dunia surfing indonesia, ternyata tahun 2017 juga berkesan dan menyisakan sebuah kejadian-kejadian besar. Berikut adalah 6 kejadian besar dalam dunia surfing Indonesia selama tahun 2017!

 

1. ONEY ANWAR MENCAPAI HASIL YANG BAIK DI TAHUN 2017 DAN SEMAKIN DEKAT UNTUK MASUK KE DALAM PANGGUNG WSL CT

 

Peselancar asal Lakey Peak bernama Oney Anwar merupakan salah satu surfer Indonesia yang gigih berjuang untuk bisa masuk ke dalam panggung WSL Champion Tour. Oney yang kini berada di peringkat 80 dalam ranking Qualifying Series ini tentunya semakin dekat dengan mimpinya untuk masuk ke dalam jajaran surfer yang berkompetisi di WSL CT. Beberapa pencapaian Oney selama 2017 dalam Qualifying Series event antara lain, menang juara pertama di kompetisi QS 1,500 Taiwan Open of Surfing, kemudian juara pertama di kompetisi QS 1,000 Flight Centre Burleigh Pro yang digelar di Australia. Disayangkan sekitar pertengahan tahun perjalanan pengejaran mimpinya, Oney harus mengalami cedera yang mengharuskannya untuk berhenti berkompetisi untuk sementara. Diyakini jika Oney tak mengalami cedera, hasil yang lebih baik lagi dapat ia raih.

Namun kita semua tahu kegigihan surfer yang satu ini. Pengejaran mimpi tetap berlangsung dan Oney dapat meraih mimpinya Asalkan konsistensi peningkatan surfing dan performa nya dalam setiap kompetisi terus ditingkatkan seperti yang ia telah lakukan dari tahun ke tahun.

 

2. RIO WAIDA MENJADI JUARA WSL ASIA

 

Peselancar muda asal Bali bernama Rio Waida memang dapat dibilang sebagai peselancar Indonesia yang paling menonjol di tahun 2017. Selama tahun 2017 ini Rio Waida cukup sering memenangkan kompetisi baik itu yang bertaraf nasional maupun internasional. Dengan berbagai kemenangan dan juga poin yang ia raih dalam berbagai QS event yang ia ikuti, di akhir tahun peselancar bermata sipit ini menutup karir surfing nya dengan mengklaim juara WSL ASIA 2017.

Dengan bertenggernya rio di peringkat teratas WSL ASIA, ini memberikan kesempatan besar untuk Rio bisa mengikuti Qualifying Series (QS) dengan level lebih tinggi yakni QS10,000 di tahun 2018 mendatang. Melihat bakat surfing Rio Waida yang luar biasa, banyak pengamat surfing meramalkan bahwa kemungkinan besar Rio bisa mencapai panggung WSL Champion tour.

 

3.  WSL MEMASTIKAN 10 WQS EVENT YANG AKAN DIHELAT DI INDONESIA PADA TAHUN 2018.

 

Pada November 2017, WSL dengan bangga mengumumkan rencana pasti untuk acara seri kualifikasi alias Qualifying Series, Indonesia memperoleh keunggulan istimewa untuk musim tahun depan. Tercatat akan diadakan 10 acara dalam kalender WQS, yang berlangsung mulai bulan April sampai Oktober:

- Krui Pro (QS1,500), Krui, 15 - 20 April

- Komune Bali Pro (QS1,500), Keramas, 25 - 29 April

- Mentawai Pro (QS1,500), Lances Right, 9 - 13 Mai

- West Sumbawa Pro (QS1,000), Yoyo’s, 29 Juni - 3 Juli

- Nias Pro (QS1,000), Lagundri Bay, 24 - 28 Juli

- Cimaja Pro (QS1,000), Jawa Barat, 8 - 12 Agustus

- Hello Pacitan Pro (QS1,500), Watu Karung , 16 - 20 Agustus

- Simeulue Pro (QS1,000), Pulau Simeulue, Aceh, 5 - 8 September

- Rote Pro (QS1,000), Rote , 12 - 16 September

- Lakey Peak Pro (QS1,000), Sumbawa, 11 - 15 Oktober

 

4. WSL MEMILIH BALI MENJADI SALAH SATU PANGGUNG KOMPETISI WSL CT

Beberapa bulan silam, World Surf League telah resmi mengumumkan jadwal Championship Tour untuk tahun 2018. Dan Indonesia terpilih menjadi salah satu panggung peraduan bagi para surfer terbaik dunia untuk merebut gelar juara dunia. Pulau Bali yang terkenal sebagai surga surfing, dipilih WSL untuk mewakili keepikan ombak Indonesia. Dengan nama Bali Pro, kompetisi CT ini akan digelar di pantai Keramas untuk kedua divisi yakni pria dan wanita. Bali Pro akan menggantikan kompetisi Fiji Pro yang dihapus dari Jadwal WSL CT tahun depan. Menurut jadwal, kompetisi Bali Pro akan digelar pada tanggal 27 Mei hingga 9 Juni untuk divisi wanita dan pria.

 

5. PESELANCAR BALI DARMAPUTRA TONJO KALAHKAN ADRIANO DE SOUZA DI KOMPETISI KOMUNE BALI PRO DI KERAMAS

Kompetisi Komune Bali Pro yang digelar di Keramas merupakan salah satu kompetisi tahunan yang paling ditunggu-tunggu oleh surfer-surfer pro dari berbagai negara. Ombak keramas yang terkenal "pumping" selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi kompetisi yang tahun 2017 ini dimenangkan oleh juara bertahan Taj Burrow surfer asal Australia. Satu cerita membanggakan disaat Komune Bali Pro berjalan, peselancar asal Bali bernama Darmaputra berhasil mencengangkan banyak orang lantaran kegagahannya mengalahkan juara dunia 2015 yakni peselancar asal Barazil bernama Adriano de Souza. Bisa kita artikan, bahwa Darmaputra juga memiliki kualitas surfing yang setara dengan Souza.

 

6. DIADAKANNYA CIMAJA SURF EXHIBITION AMAZING GEOPARK TOURISM 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat menggelar event surfing berskala internasional dengan tajuk Amazing Geopark Adventure Tourism (AGAT) dengan tema “Cimaja Geosurf Challenge, Our Amazing Adventure”, yang kala itu digelar di Pantai Cimaja, Kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada tanggal 14-15 Oktober 2017 silam. Event besar yang pertama kali diadakan di Cimaja ini secara tidak langsung menandakan bahwa Cimaja telah menjadi salah satu tujuan wisata surfing bagi para surfer lokal maupun internasional.

 

Perjalanan surfing di Indonesia hingga akhir tahun 2017 dikatakan semakin populer. Banyak orang yang mulai melirik surf sebagai olahraga yang mengasyikkan dan patut ditekuni. Sensasi bersatu dengan lautan juga menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang menjajal surfing. Dengan banyaknya kejadian yang terjadi dalam surfing Indonesia dan berbagai prestasi yang dicetak oleh para surfer Indonesia, tentunya semakin memperkuat bahwa surfing semakin maju dan melekat dalam tubuh Indonesia.

 

 

Kejadian-kejadian yang kami cantumkan sesuai dengan pendapat dari beberapa tokoh penting dalam surfing Indonesia seperti,

Tipi Jabrik - Pimpinan WSL Asia

Aria Subiakto - Kepala juri surfing dan surfer big wave

Tim Hain - Kepala ASC (Asian Surfing Championships)

Dede Suryana - Juara ASC 2008, 2014, 2015 and WSL

Made Radytia Rondi - Juara Asian Surfing Champion 2013

 

 


 

 

Item terkait

Scroll To Top