Jika selama ini jasa pelayanan porter atau jasa mengangkat barang di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dikenakan biaya tertentu, mulai September 2017 PT Angkasa Pura II (Persero) (AP) meniadakan transaksi jasa porter. Bahkan kini jasa pengangkut barang yang biasa kita kenal dengan porter telah berubah nama menjadi airport helper. Kebijakan jasa porter gratis ini menurut pihak dari Angkasa Pura sebagai langkah membuat bandara berkelas internasional. Layanan porter gratis ini akan tersedia di seluruh terminal, mulai dari terminal I hingga III.

Diketahui saat ini sekitar 805 orang yang bekerja sebagai tenaga jasa angkut di area Bandara Soekarno-Hatta yang berasal dari tiga vendor penyedia jasa tenaga kerja. Dulu para porter mengandalkan tip dan target untuk mendapatkan upah. Kini para porter tersebut dilarang keras menrima tip dari penumpang, namun mereka tidak perlu pusing-pusing lagi mengejar target dan tip tiap harinya, karena kini mereka sudah di gaji bulanan yang sesuai dengan UMR.

Dengan adanya program ini, tentunya memudahkan para penumpang terutama bagi mereka yang membawa banyak barang dan tas. Semoga dengan adanya program ini, para airport helper juga bersedia membantu para penumpang dengan ikhlas meskipun tanpa uang tip.