Senin, 03 April 2017 23:05

DIPERLUKAN DUKUNGAN BANYAK PIHAK UNTUK ATASI RUSAKNYA TERUMBU KARANG RAJA AMPAT

Diadakan program bernama Raja Ampat Marine Protected Area..

Rusaknya terumbu karang di Raja Ampat, Papua Barat, akibat kandasnya kapal pesiar MV Caledonian Sky di Selat Dampier, baru-baru ini, sangat memprihatinkan banyak kalangan, terutama aktivis lingkungan. Pasalnya, terumbu karang Raja Ampat yang terkenal sebagai pusat keanekaragaman hayati laut di dunia ini, mengalami kerusakan sangat luas, mencapai 1,8 hektare. Diperlukan dukungan banyak pihak supaya bisa mengembalikan seperti kondisi semula.

Kerugian yang pasti adalah terumbu karang yang mati akibat digerus kapal, belum lagi dengan mahkluk hidup penghuni terumbuh karang. Terumbu karang Raja Ampat menyimpan aset alam, yang tidak hanya penting untuk Raja Ampat dan masyarakat Indonesia, tapi masyarakat dunia pada umumnya.

Untuk mengatasi kasus ini, akan diadakan program bernama Raja Ampat Marine Protected Area yang disahkan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan RI. Program ini dilakukan dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah, masyarakat, perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat lokal dan internasional, serta sektor swasta untuk membangun dan berkelanjutan mengelola jaringan yang membawa manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Program ini didukung dengan rencana pengelolaan jangka panjang yang dikembangkan bersama oleh pemerintah pusat dan daerah, termasuk organisasi lingkungan, universitas, masyarakat, dan sektor swasta.

  • EN: EN

Item terkait

Scroll To Top